Disini saya ingin membuat sebuah cerita Fiksi tentang saya..
Pagi hari itu, Senin 13 April 2018 saya diajak sahabat
saya untuk mengikuti Sarah Sehan di Thailand. Akhirya saya setuju untuk ikut
dengan sahabat saya mengikuti Sarah Sehan tersebut di Thailand. 1 Minggu telah
berlalu dan sayapun sudah mempersiapkan segalanya, seperti bahasa, dan juga
baju-baju yang akan saya pakai selama 1 Minggu, ketika selama saya di Thailand.
empat hari kemudian saya sampai di Bandara Thailand, pada hari Jum’at jam
13.00. Alhamdulillah Saya sujud syukur, akhirnya saya selamat samapai tujuan
(Thailand).
Sesampai bandara. saya naik taxi untuk supaya
saya dan sahabat saya di antar ke tempat tujuan yang tersebut. 3 jam kemudian
akhirnya saya dan sahabat saya sampai di Hotel pada pukul 16.00. Disana kami
menginap di Hotel Ternama di Negara Thaiand. Hotel tersebut sudah dipersiapkan
untuk tamu undangan, yang sudah dipersiapkan oleh para pihak yang membuat
acara tersebut. Akhirnya saya beres-beres dikamar tersebut bersama sahabat
saya. Setelah itu saya mandi dan malamnya kami berniat ingin jalan-jalan keluar
Hotel. Karena acara Sarah Sehan masih hari senin, jadi saya dan sahabat saya
jalan-jalan, untuk menikmati suasana Thailand. Ditengah perjalanan tiba-tiba
perut saya laper, akhirnya saya dan sahabat saya mampir di sebuah Restaurant di
Thailand. Ketika saya mau pesan makanan dan minuman, tiba-tiba saya melihat
Jannie Weigal. Jannie Weigal ini adalah seorang artis campuran Thailand-Jerman.
Saya sangat kagum dengan suaranya, dan kecantikannya. Dengan usia yang masih
muda (18) dia sudah menjadi artis yang terkenal. Dari kejauhan saya memandangi
dia. Tiba-tiba, datanglah seorang pemuda membawa seorang wanita. Pemuda dan
wanita tersebut tiba-tiba menghampiri Jannie Weigal. Sayapun tidak tau apa yang
mereka bicarakan. Tiba-tiba Jannie Weigal menampar pemuda tersebut. Saya
beranggapan bahwasanya pemuda tersebut Pacarnya dan pacarnya selingkuh, tetapi
Jannine Weigel tidak terima dengan perlakuan tersebut. Akhirnya ditamparlah
laki-laki tersebut. Dengan merasa nangis Jannine Weigel keluar dari Restaurant.
Dengan rasa iba saya akhirnya mengejar Jannine Weigel.
Aku : Hey.
Jannine` : Hey.
Aku
: Sorry earlier I did not accidentally see you quarrel with
the man earlier inside.
Jannine : Not really.
Aku
: Oh so, oh yes I am Ahmad.
Jannine : I am Jannine Weigal.
Aku
: A pretty name, like the person
Jannine
: Ah, you can do it
Aku
: Yes I want to go first. See you again
Jannine
: Ok.
Akhirnya saya masuk dengan penuh
senanang, dikarenakan bisa kenalan dengan seoran cewek cantik bernama Jannine
Weigel. Dan juga saya lihat dari dalam si Jannine Weigal juga pergi.
Akhirnya datanglah harinya saya
dan sahabat saya melakukan Sarah Sehan di tempat Ball Room yang Luas yang
berada di Hotel tersebut. Setelah saya melakukan Sarah Sehan di tempat
tersebut, saya malamnya keluar lagi, dan berharap bias ketemu Jannine Weigel. Tapi
ternyata harapanku sia-sia, karena malam tersebut saya tidak ketemu dengan
Idola saya (Jannine Weigel). Akhirnya sayapun kembali ke Hotel. Hari telah
berlalu selama 2 Hari, acara Sarah Sehan telah Selesai, dan sayapun packing
barang-barang. Karena besok paginya kamipun harus pulang ke Indonesia.
Pagi telah datang, kamipun naik
taxi, supaya diantar ke Bandara. Tidak disangka, mungkin Udah Jodohnya kali ya,
saya ketemu lagi dengan Jannine Weigel, dibandara. Akhirna saya mendekati dia,
kamipun ngobrol agak lama, sambil nunggu keberangkatan. Ketika Pesawat kami
sudah mau terbang, sayapun akhirnya berpisah dengan Jannnine Weigel. Ketika didalam
pesawat, saya membayangkan indahnya ketemu wanita tersebut. Akhirnya saya dan
sahabat saya sampai di bandara Soekarna Hatta. Kamipun naik bis untuk sampai
kerumah masing-masing. Sesampainya dirumah saya masih kebayang wajahnya Jannine
Weigel. Dan pengalaman tersebut akhirnya saya ceritakan terhadap orang tua
saya.
Cukup
sekian cerita fiksi saya, Terimakasih sudah membaca..
Wassalamualaikum
Wr. Wb.
Komentar
Posting Komentar